Cara Mengetahui GEJALA GAGAL GINJAL pada anak - Halo Sobat Carasasaja, Pada Artikel yang sobat baca kali ini dengan judul Cara Mengetahui GEJALA GAGAL GINJAL pada anak, saya telah mempersiapkan artikel ini dengan baik untuk sobat baca dan ambil informasi didalamnya. mudah-mudahan isi artikel atau postingan Artikel Kesehatan, yang saya tulis ini dapat sobat pahami. baiklah, selamat membaca.
Judul : Cara Mengetahui GEJALA GAGAL GINJAL pada anak
link : Cara Mengetahui GEJALA GAGAL GINJAL pada anak
Cara Mengetahui GEJALA GAGAL GINJAL pada anak
Cara Mengetahui GEJALA GAGAL GINJAL pada anak - Gagal ginjal biasanya disebut dengan silent disease, karena  gejala awalnya sulit untuk diketahui. Oleh karena itu penting agar  gejala awal dan faktor risiko dikenali sejak dini. Apalagi gagal ginjal  ternyata juga bisa dialami oleh anak-anak.
Berdasarkan laporan dari  National Institute of Diebetes and Digestive and Kidney Disease from US  Department of Health and Human Services pada Maret 2014, penyebab gagal  ginjal pada anak usia di bawah 4 tahun adalah karena adanya kelainan  ginjal dan adanya riwayat keturunan gagal ginjal. Pada usia 5 hingga 14  tahun, gagal ginjal disebabkan oleh adanya penyakit keturunan, sindrom  nefrotik, dan penyakit sistemik.
Saat berbicara mengenai Gagal Ginjal Kronik (GGK), Dr. Cahyani Gita  Ambarsari, Spesialis Nefrologi Pediatrik dari rumah sakit rujukan  nasional menyebutkan beberapa gejala gagal ginjal pada anak. Ia  mengungkapkan, bahwa tangan dan kaki si anak akan terlihat membengkak.  Juga di sekitar mata akan tampak membengkak. Selain itu, si anak tidak  nafsu makan. 
“Frekuensi buang air kecil menurun atau bahkan  meningkat, berubahnya warna urine menjadi kemerahan dalam waktu lama.  Ini yang mengindikasikan adanya darah, biasanya urine akan berbusa  karena adanya protein," ujarnya. 
Selain itu juga ada gejala  lainnya yang perlu diperhatikan seperti, pusing karena tekanan darah  yang tinggi, gejala seperti flu, mual, muntah, lesu, kelelahan, dan  tidak nafsu makan.
"Pertumbuhan cenderung lambat dibanding anak seusia lainnya,  kesulitan berkonsentrasi dan prestasi yang buruk di sekolah." ujarnya.
"Apabila  anak mengalami gejala-gejala tersebut, orangtua harus segera membawa  anaknya ke dokter spesialis nefrologi anak, agar anaknya mendapatkan  perawatan yang sesuai," ujarnya.
Di Indonesia, angka penderita GGK  terus meningkat. Berdasarkan riset dari UNICEF pada World Children  Report 2012, Indonesia menempati posisi pertama di ASEAN yang memiliki  jumlah anak obesitas tertinggi, yaitu sebesar 12,2 persen. Fakta ini  berpotensi untuk meningkatkan angka penderita gagal ginjal pada anak. 
GGK  adalah penyakit yang bersifat progresif dan terbagi menjadi 5 tahap.  Tahap 1 adalah yang paling ringan, sedangkan tahap 5 (biasa disebut ESRD  – End Stage Renal Disease) adalah tahap yang paling akut. Pasien ESRD  wajib menjalankan cuci darah agar tubuh tetap seimbang.
Sekian Artikel Cara Mengetahui GEJALA GAGAL GINJAL pada anak
                Sampailah kita pada akhir artikel Cara Mengetahui GEJALA GAGAL GINJAL pada anak kali ini, mudah-mudahan bisa memberi manfaat untuk sobat semua. baiklah, sampai jumpa di postingan artikel lainnya.
            
        sobat sekarang membaca artikel Cara Mengetahui GEJALA GAGAL GINJAL pada anak dengan alamat link https://carasasaja.blogspot.com/2017/10/cara-mengetahui-gejala-gagal-ginjal.html

Comments